Isra’ Mi’raj adalah peristiwa penting dalam sejarah Islam yang memperingati perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram di Mekah ke Masjidil Aqsa di Yerusalem (Isra’) dan kemudian naik ke langit tertinggi (Mi’raj). Peristiwa ini diyakini terjadi pada malam 27 Rajab tahun ke-10 kenabian (sekitar tahun 621 M).
Isra’ adalah perjalanan malam Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa. Perjalanan ini menunjukkan kebesaran Allah SWT dan menghubungkan dua tempat suci bagi umat Islam. Masjidil Aqsa, sebagai tempat suci yang juga dihormati oleh umat Yahudi dan Kristen, menjadi simbol persatuan dan kesinambungan risalah para nabi.
Mi’raj adalah perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Aqsa naik ke langit tertinggi, Sidratul Muntaha. Dalam perjalanan ini, Nabi bertemu dengan para nabi terdahulu seperti Nabi Adam, Nabi Musa, dan Nabi Ibrahim. Di Sidratul Muntaha, Nabi menerima perintah langsung dari Allah SWT untuk melaksanakan shalat lima waktu.
Isra’ Mi’raj adalah peristiwa penting yang sarat dengan makna dan hikmah. Selain sebagai bukti mukjizat Nabi Muhammad SAW, Isra’ Mi’raj juga menjadi pengingat bagi umat Islam untuk senantiasa meningkatkan keimanan, melaksanakan shalat dengan khusyuk, dan menjaga persatuan umat.
Luas Tanah | 300 m2 |
Luas Bangunan | 500 m2 |
Status Lokasi | 1200 |
Tahun Berdiri | 2010 |